Jakarta – Mantan Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan atau Iwan Bule, merekomendasikan agar PSSI mempertimbangkan kembali Shin Tae-yong sebagai pelatih kepala Timnas Indonesia. Usulan ini muncul di tengah isu pergantian pelatih setelah kontrak Patrick Kluivert berakhir.
Iwan Bule menilai Shin Tae-yong telah membangun ikatan yang kuat dengan para pemain Timnas Garuda.
“Coach Shin Tae-yong sudah sangat mengenal karakteristik, kemampuan, dan semangat para punggawa Garuda,” ujar Iwan Bule, melalui akun Instagram pribadinya. “Mereka sudah berinteraksi cukup lama, jadi saling memahami.”
Menurut Iwan Bule, kedekatan tersebut terbentuk melalui proses panjang selama masa kepemimpinan Shin Tae-yong, termasuk saat pandemi Covid-19.
“Kita tahu, di zamannya coach STY cukup banyak kemajuan, padahal waktu itu kita terkena pandemi Covid-19 selama dua tahun,” katanya.
Iwan Bule menyoroti tiga aspek utama yang menjadi keunggulan Shin Tae-yong selama melatih Timnas Indonesia: mental, disiplin, dan stamina.
Ia menilai Shin Tae-yong berhasil meningkatkan mental juang pemain menjadi mental pemenang.
Dari sisi disiplin, Iwan Bule melihat Shin Tae-yong sangat tegas. “Kita tahu ada anak-anak yang hanya telat beberapa menit, langsung dicoret dari pemusatan latihan tim nasional,” ujarnya. “Saya pikir ini menimbulkan kekompakan yang sangat baik.”
Selain itu, stamina pemain juga dinilai meningkat di bawah kepemimpinan Shin Tae-yong.
Iwan Bule menegaskan bahwa usulannya ini murni karena kecintaannya terhadap sepak bola nasional, bukan untuk memengaruhi keputusan PSSI.
“Kalau memang usulan saya diterima, tentunya saya berterima kasih,” ucapnya. “Tapi sekali lagi, saya hanya pencinta tim nasional Indonesia, sepak bola Indonesia.”
Keputusan akhir, kata Iwan Bule, tetap berada di tangan federasi. “Kembali saya serahkan kepada federasi untuk menentukan pelatih ke depan yang akan mengawal tim nasional kita,” pungkasnya.
