San Siro – Kevin De Bruyne menunjukkan kekecewaannya saat ditarik keluar lapangan dalam laga Napoli melawan AC Milan yang berakhir dengan skor 1-2, Senin (29/9). Gestur frustrasi gelandang Belgia itu tertuju pada pelatih Antonio Conte, yang kemudian memberikan penjelasan tegas.
AC Milan berhasil mengamankan kemenangan atas Napoli dalam pertandingan lanjutan Serie A yang berlangsung sengit. Gol dari Alexis Saelemaekers dan Christian Pulisic membawa Milan unggul di babak pertama. Napoli sempat memperkecil ketertinggalan melalui penalti De Bruyne di menit ke-60 setelah Pervis Estupinan dilanggar.
Drama terjadi di menit ke-72 ketika Conte menarik keluar De Bruyne bersamaan dengan masuknya Eljif Elmas, David Neres, dan Lorenzo Lucca. De Bruyne tampak tidak senang dan melayangkan protes saat berjalan menuju bangku cadangan.
Dalam konferensi pers setelah pertandingan, Conte menjelaskan bahwa pergantian pemain tersebut murni taktik. “Saya harap De Bruyne marah karena hasil pertandingan, bukan karena diganti. Jika tidak, dia salah sasaran,” kata Conte, seperti dikutip Gazzetta dello Sport.
Conte menambahkan bahwa pergantian dilakukan untuk memberikan kesegaran pada tim dalam menghadapi tekanan ketat dari Milan. “Saya membutuhkan pemain baru untuk duel satu lawan satu. Saya pikir itu keputusan yang tepat,” ujarnya.
De Bruyne, yang bergabung dengan Napoli secara gratis pada musim panas setelah kontraknya dengan Manchester City berakhir, baru tampil enam kali. Dari empat pertandingan tersebut, ia selalu ditarik keluar lebih awal.
Momen paling disorot adalah saat laga Liga Champions melawan Manchester City, di mana ia ditarik keluar pada menit ke-26 setelah Napoli bermain dengan 10 pemain. Conte sempat menyampaikan simpati karena De Bruyne gagal menikmati laga emosional melawan mantan klubnya.
De Bruyne memilih bergabung dengan Napoli untuk terus bersaing di level tertinggi Eropa setelah meraih enam gelar Premier League dan satu trofi Liga Champions bersama Manchester City.
Kekalahan ini menjadi yang pertama bagi Napoli di Serie A musim ini, menyebabkan mereka turun ke peringkat kedua klasemen. AC Milan naik ke puncak klasemen setelah mempertahankan keunggulan hingga akhir pertandingan.
Conte menekankan bahwa timnya akan segera bangkit saat menjamu Sporting Lisbon di pertandingan kedua fase grup Liga Champions pada Kamis (2/10) mendatang.
Kekecewaan De Bruyne dan penjelasan Conte menjadi sorotan di tengah kekalahan perdana Napoli musim ini. Diharapkan De Bruyne segera fokus membantu Napoli dalam persaingan di Serie A dan Liga Champions. Sinergi antara De Bruyne, Conte, dan Napoli menjadi kunci ambisi besar klub musim ini.